Moledongka, Alfrets O. (2022) TUGAS DAN WEWENANG BHABINKAMTIBMAS DALAM MENANGGULANGI KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DI KELURAHAN PETIRODONGI. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS SINTUWU MAROSO.
Text
Bab_1_dp.pdf Download (298kB) |
|
Text
Bab_2-4.pdf Restricted to Repository staff only Download (231kB) |
|
Text
Bab_5.pdf Download (11kB) |
Abstract
Rumah tangga adalah sebuah susunan atau jaringan yang hidup yang merupakan alam pergaulan manusia yang sudah diperkecil dan ditujukan untuk mengekalkan keturunan yang nantinya akan terbentuk sebuah keluarga. Akan tetapi seiring berjalannya waktu banyak masalah-masalah dalam kehidupan berumah tangga yang muncul mewarnai kehidupan berumah tangga, yang dapat menyebabkan terganggunya keharmonisan yang menjadi tujuan awal dalam berumah tangga. Ketidak mampuan menyampaikan pendapat, faktor ekonomi, dan masalah-masalah dari luar merupakan faktor awal yang sering menjadi pemicu konflik dalam rumah tangga. Bila tidak mendapatkan solusi yang tepat lambat laun menyebabkan terjadinya kekerasan dalam rumah tangga. Kepolisian sebagai salah satu aparat penegak hukum yang bertanggung jawab atas tegaknya hukum memiliki tugas untuk melakukan penegakan hukum salah satunya dalam tindak kekerasan dalam rumah tangga dan melakukan penyidikan dan memberikan perlindungan bagi korban kekerasan dalam rumah tangga. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : 1.Bagaimana Tugas dan Wewenang Bhabinkamtibmas Dalam Menanggulangi Kekerasan Dalam Rumah Tangga di Kelurahan Petirodongi? 2. Apa kendala-kendala yang dihadapi oleh Bhabinkamtibmas dalam menanggulangi Kekerasan Dalam Rumah Tangga di Kelurahan Petirodongi.? Penelitian ini menggunakan penelitian hukum yuridis normatif,Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah statute approach atau pendekatan perundang-undangan dan pendekatan konseptual (conceptual aproach). Berdasarkan tugas dan wewenang Kepolisian, maka Kepolisian dalam hal ini Bhabinkamtibmas berkewajiban menegakkan hukum demi terciptanya keamanan dan ketertiban dalam masyarakat itu sendiri. Penyelesaian tindak kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas di Kelurahan Petirodongi menemui kendala-kendala dilapangan, kendala tersebut diantaranya: Beberapa korban kekerasan dalam rumah tangga masih enggan melaporkan tindakan kekerasan yang dialaminya, hal ini menyebabkan Polisi tidak dapat berbuat banyak atau melakukan upaya penindakan atau melakukan upaya penyidikan karena tindakan kekerasan dalam rumah tangga merupakan delik aduan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) > K5000 Criminal law |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Perpustakaan UNSIMAR |
Date Deposited: | 14 Aug 2023 06:45 |
Last Modified: | 14 Aug 2023 06:45 |
URI: | http://repository.unsimar.ac.id/id/eprint/1618 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year