Nurwahida, ST. (2021) TINJAUAN YURIDIS PEMBUKTIAN DALAM PERKARA PERDATA SECARA ELEKTRONIK MENURUT PERATURAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR 1 TAHUN 2019 “ Tentang Administrasi Perkara dan Persidangan Di Pengadilan Secara Elektronik ”. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS SINTUWU MAROSO.
Text
JUDUL.pdf Download (413kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (412kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (343kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (589kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (511kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (471kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (681kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (529kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (401kB) |
Abstract
Pentingnya pembuktian bagi hakim dan para pihak berperkara adalah karena pembuktian akan mengetahui kepastian telah terjadinya peristiwa yang disengketakan selanjutnya peristiwa konkrit itu dapat dinyatakan benar-benat terjadi. Bagi penggugat Pembuktian memperjelas kebenaran peristiwa yang diajukan dalam gugatannya, bagi tergugat pembuktian memperjelas kebenaran bantahannya olehnya apabila Penggugat tidak dapat membuktikan gugatannya maka ia harus dikalahkan demikian juga apabila Tergugat tidak dapat membuktikan bantahannya maka ia harus dikalahkan. Alasan penerapan Persidangan elektronik adalah sebagai salah satu solusi atau terobosan hukum untuk mengatasi segala hambatan dalam rangka mewujudkan peradilan yang prosesnya sederhana, waktu lebih cepat, dan biayanya lebih murah. Rumusan masalah bagaimanakah ketentuan persidangan perkara perdata secara elektronik menurut PERMA nomor 1 tahun 2019 dan bagaimana pembuktian dalam persidangan perkara perdata secara elektronik menurut PERMA nomor 1 tahun 2019. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketentuan persidangan perkara perdata secara elektronik dan Untuk mengetahui pembuktian dalam persidangan perkara perdata secara elektronik menurut PERMA nomor 1 tahun 2019. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan suatu kontribusi dalam Pengembangan Ilmu Hukum formil terkait Pembuktian Dalam Persidangan Elektronik di Indonesia dan sekaligus sebagai bahan komparasi dan masukan pemikiran bagi peneliti yang lain untuk melakukan penelitian dengan topik yang serupa. Penggunaan sistem informasi internet publik dalam mengajukan bukti tertulis dan saksi-saksi diajukan sesuai praktik persidangan yang berlaku dalam hukum acara perdata, Pemeriksaan saksi melalui media audio visual harus melalui permintaan para pihak yang diajukan kepada Ketua Majelis. Apabila di persidangaan antara saksi dengan saksi lainnya dalam memberikan keterangan tidak sesuai, maka pemeriksaan saksi tersebut harus dilakukan pemeriksaan kembali secara langsung. Kedudukan pemeriksaan saksi secara elektronik bisa dipersamakan dengan yang memberikan kesaksiannya secara langsung di muka pengadilan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) > K623 Civil law |
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Perpustakaan UNSIMAR |
Date Deposited: | 23 Dec 2021 03:01 |
Last Modified: | 23 Dec 2021 03:01 |
URI: | http://repository.unsimar.ac.id/id/eprint/1285 |
Actions (login required)
View Item |
Downloads
Downloads per month over past year